Sebagian orang mungkin tidak menyadari jika selama ini mereka memiliki gaya hidup boros. Bahkan, beberapa di antaranya justru merasa telah menjalani hidup sederhana. Padahal, gaji mereka selalu habis sebelum waktunya tanpa alasan yang jelas. Bila Anda mengalaminya, bisa jadi selama ini Anda memiliki kebiasaan konsumtif atau boros.
Memang tidak dapat dipungkiri jika saat ini berbagai macam transaksi dapat dilakukan dengan sangat mudah. Hal ini membuat kebiasaan konsumtif semakin sulit dikendalikan, sehingga tidak heran jika beberapa orang tidak menyadarinya. Lalu, apa saja ciri jika Anda memiliki kebiasaan konsumtif?
5 Ciri Gaya Hidup Konsumtif yang Jarang Disadari
Kebiasaan konsumtif dapat memberikan pengaruh yang kurang baik terhadap kesehatan finansial, baik di masa depan maupun di masa sekarang. Oleh karena itu, mari kenali beberapa cirinya di bawah ini:
Beli Barang tanpa Berpikir Terlebih Dahulu
Ciri pertama bahwa Anda memiliki sifat boros yaitu selalu membeli barang tanpa berpikir panjang. Terlebih ketika melihat label potongan harga atau promo, Anda langsung membelinya tanpa berpikir barang tersebut dibutuhkan atau tidak.
Sebenarnya belanja saat ada promo itu tidak masalah, asal barang yang dibeli benar-benar dibutuhkan. Namun, bila ternyata barang tersebut tidak terlalu diperlukan bisa jadi pertanda hidup Anda boros.
Hal ini bisa membuat rumah Anda dipenuhi oleh barang-barang yang tidak diperlukan. Selain boros keuangan, hal ini juga membuat ruangan di rumah Anda menjadi tidak efisien.
Terlalu Sering Self Reward
Self reward merupakan sebuah penghargaan yang diberikan untuk diri sendiri ketika sudah mencapai sesuatu. Namun, bila terlalu sering dilakukan bisa jadi itu pertanda dari perilaku konsumtif berkedok “self reward”.
Bentuk hadiah ini dapat bermacam-macam, seperti membeli barang mahal atau membeli makanan mahal setiap kali Anda berhasil menyelesaikan pekerjaan. Kebiasaan ini tentunya kurang sehat untuk keuangan dan termasuk kebiasaan konsumtif.
Gaji Selalu Tidak Cukup
Ketika Anda selalu merasa gaji tidak cukup setiap bulannya, bisa jadi Anda memiliki gaya hidup yang boros. Masuk akal bila gaji yang Anda dapatkan nominalnya kecil dan tidak cukup untuk menabung.
Namun, beda ceritanya jika Anda memaksakan diri untuk membeli suatu barang di luar kemampuan dari gaji tersebut. Misalnya, Anda hanya memiliki gaji Rp2 juta per bulan, lalu Anda mengambil motor dengan cicilan Rp1 juta per bulan.
Tentunya, Anda tidak dapat menjalani hidup yang cukup karena tanggungan utang tersebut terlalu besar. Maksimum, rasio utang yang dimiliki yaitu sekitar 30% dari total penghasilan.
Tidak Punya Tabungan
Ciri berikutnya Anda memiliki kebiasaan konsumtif yaitu tidak memiliki tabungan. Selalu usahakan untuk menyisihkan 10% dari penghasilan setiap bulannya untuk tabungan. Anda bisa menyisihkannya di awal menerima gaji.
Jangan menunggu sisa dana baru Anda terpikir untuk menabung. Bila 10% itu masih terasa besar, Anda bisa menabung sekitar 5% dari penghasilan. Tahan hasrat belanja yang tidak perlu atau tidak penting agar kebiasaan konsumtif tersebut tidak terus berlangsung.
Sering Jajan
Siapa yang mudah sekali tergoda untuk jajan, baik secara online maupun offline? Bila Anda termasuk salah satunya, bisa jadi Anda memiliki kebiasaan konsumtif yang tidak disadari. Coba sesekali hitunglah berapa banyak dana yang Anda habiskan untuk jajan setiap harinya, pasti Anda akan terkejut dengan jumlah tersebut.
Demikian beberapa ciri bahwa Anda memiliki gaya hidup boros. Bila Anda memiliki beberapa ciri di atas, segera atur kembali pola keuangan Anda agar memiliki finansial yang lebih sehat di masa depan.