Torsi pada mobil merupakan komponen penting yang mempengaruhi performa dan penampilan kendaraan. Torsi mobil mengacu pada torsi mesin, yaitu besarnya gaya putaran yang dihasilkan oleh mesin kendaraan. Torsi merupakan salah satu indikator penilaian performa kendaraan yang harus disebutkan dalam spesifikasi otomotif.
Meski torsi bukan faktor utama performa kendaraan, namun torsi menjadi krusial bagi Anda yang mendambakan mobil sesuai kebutuhan. Simak definisi torsi selengkapnya, serta perbedaan dan perbandingannya dengan tenaga, di bawah ini.
Mengenal Terlebih Dahulu Seputar Torsi Mobil
Torsi didefinisikan sebagai gaya yang dapat mendorong kendaraan dari keadaan diam ke keadaan bergerak. Selain itu, torsi membantu meningkatkan akselerasi sehingga kendaraan dapat melaju dengan lincah.
Akselerasi mobil didefinisikan sebagai perubahan kecepatan dari keadaan diam atau kecepatan awal ke kecepatan akhir dalam selang waktu tertentu. Torsi pada mobil dibuat dengan banyak komponen yang semuanya memiliki tujuan yang sama.
Tujuannya agar mampu menghadirkan performa yang baik saat berkendara di medan berbeda. Piston dan poros engkol adalah dua komponen mesin mobil. Pergerakan kedua komponen dalam hal ini menghasilkan torsi atau gaya dorong.
Fungsi Torsi Pada Mobil yang Dapat Mempengaruhi Kinerjanya\
Gaya dorong tidak hanya dihasilkan pada mesin mobil, namun juga pada mesin sepeda motor. Fungsinya tetap sama, yaitu memberikan daya dorong. Jika tidak ada dorongan pada mesin kendaraan, jangan berharap Anda bisa mengemudikan kendaraan di jalan raya, khususnya di lokasi yang curam.
Hal ini disebabkan ketidakmampuan mobil untuk menggerakkan beban tubuhnya sendiri. Saat mesin dimatikan, torsi pada mobil tetap memberikan efek akibat pembakaran mesin ke berbagai komponen. Sehingga bisa diubah menjadi energi, seperti flywheel, gearbox, dan gardan.
Saat terjebak kemacetan, gaya dorong yang besar membantu mobil melaju lebih cepat. Tanpa pengendara cukup menekan pedal gas. Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, peran torsi adalah untuk mempercepat akselerasi. Daya dorong akan dihasilkan jika putaran mesin dioptimalkan. Sebaliknya, jika mesin bermasalah, performa torsi akan terhambat dan mobil tidak mampu melintasi medan tertentu.
Perbedaan Antara Torsi Pada Mobil dan Tenaga
Masih terdapat kesalahpahaman mengenai fungsi torsi dan tenaga dalam industri otomotif. Faktanya, beberapa orang mengacaukan keduanya. Sebenarnya kedua istilah ini sangat berbeda. Berikut perbedaannya:
-
Unit
Torsi mobil atau daya dorong diperkirakan dalam satuan akhir NM atau Newton meter, menurut literatur mobil. Sedangkan tenaga mesin diukur dalam satuan HP (horse power) atau PS (pound per square inch).
-
Fungsi Kendaraan
Torsi pada mobil adalah gaya yang mendorong mobil yang diam untuk bergerak guna mencapai percepatan tertentu. Sedangkan tenaga dikeluarkan untuk mempertahankan kecepatan hingga mobil mencapai kecepatan tertinggi.
-
Manakah yang Paling Penting untuk Digunakan
Karena saling berhubungan, gaya dorong digunakan terlebih dahulu untuk menggerakkan mobil. Ledakan gaya akibat pembakaran pada area mesin akan disalurkan ke area lain seperti roda untuk bergerak. Setelah itu, tenaga hanya akan digunakan jika pengemudi ingin menambah kecepatan.
-
Model Mobil yang Bervariasi Memiliki Tingkat Torsi Bervariasi
Mobil dengan transmisi otomatis mempunyai nilai daya dorong yang lebih tinggi dibandingkan transmisi manual. Hal ini dikarenakan girboks dan pengaturan gigi berpengaruh padanya.
-
Dampaknya Terhadap Mobil
Perbedaan utamanya adalah torsi pada mobil berkaitan dengan akselerasi, sedangkan tenaga berkaitan dengan kecepatan. Setiap mobil mempunyai mesin yang dapat hidup ketika dihidupkan.
Impuls mesin disebut torsi. Sedangkan kecepatan yang dihasilkan oleh dorongan disebut dengan tenaga. Lamanya waktu alga berada di mesin mempengaruhi kecepatan. Semakin lama alga tumbuh, semakin sedikit daya yang dibutuhkannya.
-
Fungsinya Pada Mobil
Fungsi utama torsi pada mobil adalah mengatur putaran mesin. Torsi dihasilkan oleh ledakan tenaga di ruang bakar mesin. Tenaga yang dihasilkan selanjutnya akan disalurkan ke roda, poros, dan girboks melalui poros engkol. Akibatnya, roda akan mulai berputar seiring berjalannya waktu.
Sedangkan saat mobil mulai bergerak, tenaga ikut berperan. Semakin besar tenaga yang dihasilkan mobil, semakin cepat pula ia melaju. Waktu berpengaruh terhadap jumlah listrik yang dihasilkan. Ketika roda berputar sekali setiap menit, tenaga dihasilkan, sehingga kendaraan dapat berjalan pada kecepatan tertentu.
-
Konfigurasi
Pengaturannya adalah pembeda terakhir antara torsi dan tenaga. Nilai torsi dapat diubah dengan memodifikasi komponen yang disebut gearbox.
Torsi dan tenaga pada sebuah mobil sama-sama mempengaruhi akselerasi. Semakin besar daya dorong yang dihasilkan mesin pada kecepatan rendah, maka semakin cepat pula akselerasi mobil. Sedangkan jika mesin menghasilkan tenaga lebih besar pada putaran mesin tinggi, akselerasi mobil bisa lebih cepat.
Alhasil, untuk mendapatkan akselerasi terbaik pada mobil, torsi mobil dan tenaga yang dihasilkan mesin harus diatur dengan cermat. Untuk Anda sering berkendara melalui medan yang sulit, seperti lokasi pegunungan, pertimbangkan untuk memilih mesin torsi pada mobil yang tinggi sangat disarankan. Namun, saat berkendara di jalan raya, gunakan tenaga. Jadi, kami sarankan supaya Anda memahami dengan baik manfaat Torsi pada setiap medan.