Lamine Yamal 17 Tahun Sabet Trofi Individu yang Bergengsi

Lamine Yamal 17 Tahun Sabet Trofi Individu yang Bergengsi

Wonderkid Barcelona, Lamine Yamal 17 tahun telah mencatatkan berbagai prestasi baik bersama klub atau individu. Bakat dari Yamal yang usianya masih bocah ini berhasil menarik perhatian penikmat sepak bola dunia.

Bagaimana tidak, Yamal telah menyabet berbagai trofi individu bergengsi sebagai pemain muda yang masih berusia 17 tahun. Berikut adalah sederet capaian prestasi Lamine Yamal diperoleh dalam kategori pemain individu.

Perjalanan Lamine Yamal 17 Tahun dari La Masia

Pemain Barcelona, Lamine Yamal 17 tahun menyabet berbagai trofi individu bergengsi seperti Golden Boy, Kopa Trophy, FIFPro World XI, dan Globe Soccer.

Pemain kelahiran 13 Juli 2007 ini mengawali karier bermain sepak bola di akademi terkenal La Masia, milik Barcelona. Yamal menunjukkan bakatnya sejak usia 7 tahun ketika masih bermain di Rocafonda.

Lamine Yamal 17 tahun dibesarkan dari Rocafonda, yang mana letaknya di lingkungan Mataro, Spanyol. Wilayah ini rata-rata dihuni oleh masyarakat kelas bawah atau pekerja miskin yang mulai terkenal karena Yamal.

Kemudian, Yamal memutuskan untuk masuk ke akademi La Masia Barcelona untuk mewujudkan mimpinya sebagai pesepak bola terkenal. Saat masih kecil, Yamal juga pernah dimandikan oleh legenda Barca, Lionel Messi.

Debut pertama Lamine tampil di tim utama Barca adalah tanggal 29 April 2023 saat usianya masih 15 tahun 9 bulan. Hal ini membuat namanya mulai disorot publik pecinta sepak bola.

Karena penampilan ciamik dan konsisten di lapangan, Lamine sering kali disandingkan dengan nama Lionel Messi. Apalagi, sekarang Yamal memakai nomor punggung 19, sama seperti Messi ketika mengawali debut di Barca.

5 Penghargaan Individu Bergengsi Diraih Yamal di Usia 17 Tahun

Sayap kanan Blaugrana, Lamine Yamal 17 tahun berhasil menyabet berbagai penghargaan individu yang bergengsi di Eropa. Untuk lebih lengkapnya, berikut adalah 5 penghargaan individu Eropa yang diraih oleh Lamine Yamal.

1. Best U23 Player of Laliga

LY19, sebutan akrab Lamine telah meraih penghargaan Best U23 Player of LaLiga pada musim 23/24. Di musim keduanya bersama Blaugrana, Yamal mencatatkan total 37 pertandingan LaLiga atau hanya absen sekali.

Usianya saat itu masih 16 tahun mencetak 5 gol dan menorehkan 5 assist dalam satu musim LaLiga. Catatan impresif ini membuat namanya semakin terkenal bukan hanya di kalangan penggemar Blaugrana.

2. Golden Boy Award

Penghargaan selanjutnya Lamine Yamal 17 tahun berhasil meraih Golden Boy Award. Wonderkid asal Catalan ini memiliki peran penting dalam membantu Spanyol menjuarai Euro 2024 sehingga dinobatkan jadi Golden Boy.

Penghargaan ini diterimanya dari Tuttosport, media terkenal asal Italia yang dinilai dari jurnalis-jurnalis olahraga. Trofi individu ini dipamerkan langsung kepada publik Barca saat menjamu Leganes pada Minggu (15/12) lalu.

3. Kopa Trophy

Tidak berhenti sampai di sini, LY19 juga dinobatkan sebagai pemain termuda yang memenangkan Kopa Trophy. Penghargaan ini diberikan secara individu kepada pemain terbaik dunia yang usianya di bawah 21 tahun.

Pemberian Kopa Trophy terhadap Lamine Yamal 17 tahun dinilai berdasarkan catatan gol dan assist, serta trofi bersama klub atau timnas. Sebelum Yamal, ada Pedri dan Gavi yang telah meraih tersebut.

4. FIFPro World XI

LY19 juga memperoleh trofi FIFPro World XI yakni penghargaan bagi pemain sepak bola terbaik dunia yang diadakan setiap tahun. Yamal menjadi satu-satunya pemain termuda sudah masuk ke FIFPro World XI.

Trofi individu bergengsi ini didapatkan dengan cara voting dari pesepak bola profesional secara langsung. LY19 menempati posisi asli sayap kanan dalam tim Best FIFPro World XI bersama mega bintang lainnya.

5. Globe Soccer Award

Berlian milik Barcelona, Lamine Yamal 17 tahun kembali meraih penghargaan Globe Soccer Award. Pemain muda ini mendapatkan predikat sebagai Best Emerging Player yang membuat sebagian besar penikmat bola terkesima.

Penganugerahan Globe Soccer Award kepada Yamal berlangsung di Dubai pada akhir Desember 2024 ini. Perolehan gelar individu Yamal sangat gemilang, mengingat usianya masih di bawah 20 tahun.

Apakah LY19 Jadi Penerus LM10 di Barcelona?

Penampilan LY19 memang di luar dugaan bagi para penggemar sepak bola benua biru. Usianya masih di bawah rata-rata pesepak bola profesional, sehingga membuat orang terheran-heran ketika melihatnya.

Dengan segudang prestasi individu yang sudah diraih, LY19 kini disebut akan menjadi penerus LM10. Bagi penggemar klub raksasa asal Catalan pasti sudah tidak asing dengan istilah LM10 yakni Lionel Messi.

Performa Lamine Yamal 17 tahun terus mengalami peningkatan dengan kontribusi penting selalu membantu klub. Pada musim ini, LY19 telah mencatatkan 5 gol dan 9 assist dari total 16 pertandingan LaLiga.

Lamine bisa menjadi penerus Lionel Messi apabila terus konsisten dalam mempertahankan permainan di lapangan hijau. Namun, saat ini Lamine harus menepi karena cedera pada pergelangan kaki belum juga usai.

Wonderkid La Masia ini memiliki nilai pasar sekitar 196,6 juta Euro atau sekitar 3 triliun. Lamine Yamal 17 tahun menjadi calon pemain terbaik di masa depan yang dimiliki oleh Barcelona.


Notice: ob_end_flush(): Failed to send buffer of zlib output compression (0) in /home/startrip/public_html/wp-includes/functions.php on line 5464